TheBinde09

Sugeng Rawuh, Pemirsa !

HaLo Pemirsa, Piye Kabare !

Selamat Datang di BloG TheBinde09, kita berbagi informasi tentang Video Musik dan info lainnya. Semoga isi/ artikel di Blog ini bermanfaat bagi pemirsa maupun saya sendiri serta bisa menjadi hiburan bagi para pemirsa yang ganteng-ganteng maupun cantik-cantik. Saya menyadari bahwa BloG ini tentu saja banyak kekurangannya, jadi yaaa...gitu deh !!!! Maap nggih !!!!

Posts

Comments

TheBinde09

Blog Journalist

Kenalan Yuk !

Join To Connect With Us

Portfolio

    Posted by: Unknown Posted date: 5:28 PM / comment : 0

     

    Berjalan tertatih seorang perempuan renta
    membawa tubuh rapuh telah dimakan usia
    saban pagi ke pasar menjual bunga cempaka
    tuk mengisi lembar akhir masa kehidupannya

    kala sang surya telah berada di titik tertinggi
    usai bekerja dia segera menuju sebuah surau
    berniat panjatkan doa kepada yang maha suci
    mengisi relung hati menyejuk jiwa yang parau

    ada satu hal yang dilakukannya usai tunaikan ibadah
    perempuan itu kemudian bergegas menuju pekarangan
    tubuhnya gemetaran membungkuk nampak susah payah
    dipungutinya satu per satu daun yang luruh berserakan

    meski panas terik mentari membakar sekujur kulitnya
    seolah tak menyurutkan niat tuk bersihkan dedaunan
    banyak orang tak sampai hati merasa iba bila melihatnya
    tiada yang tahu apa yang membuatnya berbuat demikian

    hingga suatu ketika seorang kiai dipercaya mendekatinya
    sekedar bertanya sesungguhnya apa yang sedang terjadi
    dia lalu mengurai nasihat sederhana namun penuh makna
    sebuah rahasia yang tak boleh dibuka hingga dirinya mati

    sampailah waktu yang mengantarnya ke akhir peristirahatan
    rahasia yang selama ini terpendam barulah dapat di kisahkan
    mengapa perempuan tua itu memunguti dedaunan dipekarangan
    sebab didalam hatinya merasa kotor seperti daun yang berserakan

    kepada seorang kiai perempuan itu bersaksi
    saya ini hanyalah perempuan bodoh, pak Kiai..
    saya tahu amal-amal saya tak banyak berarti
    mungkin juga saya tidak benar dalam melakoni



    sayapun tak mungkin selamat pada hari akhirat
    tanpa ada syafaat dari Kanjeng Nabi Muhammad

    setiap saya memungut selembar daun ini
    saya lantunkan satu salawat kepada nabi
    sebab jika tiba suatu saat kelak saya mati
    saya berharap dapat bersama Kanjeng Nabi

    “Biarlah semua daun berserakan itu bersaksi
    bahwa saya membacakan salawat kepadanya.”

    ############

    icon allbkg

    Tagged with:

    Next
    Newer Post
    Previous
    Older Post

    No comments:

    Leave a Reply

Comments

The Visitors says